Oleh Subhan SD Di tengah homogenitas bangunan kota yang tampak seperti kotak- kotak, karya arsitek Antoni Gaudi (1852-1926) ibarat memandangi lekuk- lekuk “tubuh” bangunan yang selama 122 tahun ini belum juga rampung.
Oleh Subhan SD Di tengah homogenitas bangunan kota yang tampak seperti kotak- kotak, karya arsitek Antoni Gaudi (1852-1926) ibarat memandangi lekuk- lekuk “tubuh” bangunan yang selama 122 tahun ini belum juga rampung.