Oleh M Subhan SD Presiden Joko Widodo marah lagi. Lagi-lagi soal pencatutan nama presiden. Nama Presiden Jokowi dicatut untuk dukung-mendukung calon Ketua Umum Partai Golkar. Meskipun tidak semarah seperti pencatutan nama pada
Oleh M Subhan SD Presiden Joko Widodo marah lagi. Lagi-lagi soal pencatutan nama presiden. Nama Presiden Jokowi dicatut untuk dukung-mendukung calon Ketua Umum Partai Golkar. Meskipun tidak semarah seperti pencatutan nama pada
Oleh M Subhan SD Namanya sungguh keren dan berwibawa: Mahkamah Agung. Institusi hukum tertinggi dan menjadi benteng terakhir keadilan di negeri ini. Namun, nama itu tampaknya terlalu berat. Atau lebih tepat, banyak
Oleh M Subhan SD Mohon dicatat: namanya Daffa Farros Oktoviarto, usia 9 tahun, kelas III SD. Namun, bocah ini sangat bernyali dan pemberani: menghalau pengendara sepeda motor yang ngawur melewati trotoar di Jalan Sudirman
Oleh M Subhan SD Politik kita tidak pernah sepi, selalu bergolak, gaduh tanpa henti. Dan, satu-satunya pula aktor yang ribut terus-menerus barangkali cuma kalangan elite. Mereka ”orang penting”, meskipun cuma di tingkat
Oleh M Subhan SD Tanggal 13 Februari 1922, Tan Malaka ditangkap di Bandung saat memimpin sekolah Sarekat Islam (SI). Bagi Belanda, ia berbahaya. Tanggal 23 Maret 2016, juga di Bandung, Tan Malaka
Oleh M Subhan SD Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono pernah bertemu empat mata di Nusa Dua, Bali, 27 Agustus 2014. Suasananya terlihat relaks meskipun membicarakan transisi kepemimpinan. Tak pelak, pertemuan itu
Oleh M Subhan SD Apa mau dikata, pengalaman berdemokrasi kita saat ini makin pahit. Terlalu banyak energi dan biaya politik dikeluarkan, tetapi potret politik negeri ini masih bobrok saja. Banyak pemimpin eksekutif,
Oleh M Subhan SD Pemilihan kepala daerah DKI Jakarta baru tahun depan, tetapi kegaduhan sudah terasa sekarang ini. Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tidak bisa menunggu lebih lama lagi sikap PDI-P. Sebaliknya
Oleh M Subhan SD Ridwan Kamil baru berusia 44 tahun. Karier politiknya masih panjang. Popularitas pun tak diragukan. Kerja kreatifnya untuk Bandung terkenal seantero negeri. Dengan rekam jejak dan kinerja tersebut, banyak
Oleh M Subhan SD Partai Golkar tidak pernah senyap dari gosip. Baru saja kegaduhan mereda setelah dua kubu (Aburizal Bakrie dkk dan Agung Laksono dkk) ”berdamai”, suasana tidak lantas tenang. Kegaduhan baru,